REPUBLIKA.CO.ID, llmuwan Afrika Selatan pada Kamis (25/11) mendeteksi varian baru Covid-19 yang disebut B.1.1.529. Varian ini juga dilaporkan telah ditemukan di Bostwana dan Hong Kong.
> Diduga lebih menular dari varian-varian yang telah ada sebelumnya di dunia.
> Memiliki konstelasi yang sangat tidak biasa dan memprihatinkan karena dapat membantu menghindari respons imun tubuh.
> Mengalami lonjakan protein yang sama sekali berbeda dari virus Corona asli.
> Angka mutasi virus dua kali lebih banyak dari varian Delta.
> Dikhawatirkan lebih resisten terhadap vaksin yang ada saat ini.
Sumber: Reuters
Pengolah: Andri Saubani
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Rekomendasi
-
Saran untuk Jamaah Haji Cegah Headstroke di Saudi
-
-
Jumat , 09 May 2025, 05:05 WIB
Infografis Jamaah Haji Ilegal Siap-Siap Terima Hukuman Ini
-
Kamis , 08 May 2025, 09:06 WIB
Program Hutan Wakaf di Indonesia Capai 7.349 Hektar
-
Selasa , 29 Apr 2025, 11:35 WIB
Infografis Pembagian Maskapai Penerbangan Haji 2025
-
Senin , 14 Apr 2025, 18:21 WIB
Serangan Berulang Israel ke Rumah Sakit di Gaza
-
Advertisement