Rabu 31 May 2017 00:11 WIB

Lintas Ekbis Indonesia

.

Rep: Republika, Antara Foto/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi

Menteri Argaria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menyampaikan paparannya dalam seminar (FOTO : Republika/Agung Supriyanto)

Direktur Retail Banking Bank Mandiri Tardi (tengah) berbincang dengan Corporate Secretary Rohan Hafas (kanan) dan Direktur Utama Bank Mantap Joshephus Koernianto Triprakoso (kiri) disela buka puasa bersama awak media di Jakarta, Selasa (30/5). Bank Mandiri menyiapkan dana tunai sebesar Rp 23,5 triliun untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai pada masyarakat selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1438 H (FOTO : Akbar Nugroho Gumay/Antara)

Chief Economist Mandiri Securitas Leo Putera Reynaldi menyampaikan materinya pada acara macro economic outlook di Jakarta, Selasa (30/5). (FOTO : Republika / Darmawan)

Sejumlah pekerja melipat kain sarung di salah satu industri sarung, Tegal, Jawa Tengah, Selasa (30/5). Pada awal Ramadan hingga Lebaran, permintaan sarung yang dijual Rp35 ribu hingga Rp150 ribu per potong dari dalam maupun luar kota meningkat hingga 100 persen dibandingkan bulan sebelumnya. (FOTO : Oky Lukmansyah/Antara)

Senior Product Manager PT East West Seed Indonesia (Ewindo) Wakrimin (kanan) menjelaskan kepada pejabat Muspida dan petani bunga keunggulan budidaya bunga Marigold hibrida Maharani F1, Golden Bloom F1, Mega Yellow F1 dan Mega Gold F1, di kawasan wisata Bedugul, Bali, Selasa (30/5). Ewindo mengenalkan teknik budidaya bunga menggunakan biji dari varietas hibrida (FOTO : Ari/Antara)

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah (tengah) didampingi para jajaran Direksi Telkomsel, berfoto bersama anak yatim disela acara buka puasa di Kantor Pusat Telkomsel, Jakarta, Selasa (31/5). Telkomsel menggelar roadshow buka puasa bersama 10.000 anak yatim di lima kota di Indonesia, yakni Jakarta, Palembang, Kendari, Serang, dan Yogyakarta, juga menyerahkan santunan, memberikan bantuan bagi 50 masjid dan yayasan di berbagai wilayah di Indonesia. (FOTO : Dedi Ama/Antara)

Chief Marketing Officer GO-JEK Indonesia Piotr Jakubowski (kanan), bersama Head of Marketing Traveloka Dannis Muhammad (kiri), dan Penyanyi dan Pengguna setia GO-JEK Andien Aisyah (tengah) saat meluncurkan program #RamadanTanpaBatas di Jakarta. Selasa (30/5). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ide untuk menekan ketimpangan terus bergulir dari pemerintahan satu ke pemerintahan selanjutnya. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menjelaskan, pemerintahan Presiden Jokowi mencoba menjawab tantangan ini dengan mengedepankan kebijakan ekonomi pemerataan. Realisasinya, ujarnya, dengan redistribusi lahan. 

Sementara menurut Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menyebutkan, persoalan distribusi lahan memang masih melemahkan masyarakat kecil. Pemerintah mencatat, 70 persen perkara di pengadilan berkaitan dengan sengketa lahan. Dari sekitar 136 juta bidang tanah, 47 juta bidang di antaranya belum bersertifikat. Sofyan melihat, kondisi ini sekaligus memperparah ketimpangan ekonomi. Alasannya, banyaknya masyarakat kelompok ekonomi bawah yang belum memiliki sertifikat tanah membuat mereka semakin sulit mengakses kredit untuk berusaha.

Dari sektor bisnis tranportasi, operator ojek online Go-jek dan Traveloka bekerja sama meluncurkan program #RamadanTanpa Batas. Program filantropi yang ditujkan kepada pengguna dan mitra bisnis Gojek. Masih tentang momentum Ramadhan, operator seluler Telkomsel meluncurkan program roadshow buka bersama 10.000 anak yatim di 5 kota di Indonesia. 

 

 

sumber : Republika, Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement