Rabu 27 Nov 2019 19:00 WIB

30 Hari Gebrakan Erick Thohir

Erick langsung melakukan beberapa langkah strategis.

Foto: republika
30 hari gebrakan Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, Erick Thohir resmi menjabat sebagai menteri BUMN pada 23 Oktober 2019. Erick langsung melakukan beberapa langkah strategis.

25 Oktober: Erick langsung mendapuk dua orang petinggi BUMN untuk menjadi wakil menteri. Dua orang tersebut adalah Kartiko Wirjoatmodjo selaku orang nomor satu Bank Mandiri dan Budi Gunadi Sadikin selaku orang nomor satu di Inalum.

26 Oktober: Menggelar rapat koordinasi lima destinasi pariwisata baru dengan menteri PUPR, menteri perhubungan, menteri pariwisata dan kepala BKPM.

29 Oktober: Mendatangi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membahas integrasi transporasi. Sederet pertemuan dirapel Erick selama pekan pertama.

31 Oktober: Erick kembali menggelar pertemuan dengan tokoh. Kali ini Chairul Tanjung diajak Erick berdiskusi tentang pengelolaan BUMN.

4 November: Erick juga menyelesaikan persoalan Kereta Cepat Jakarta Bandung. Persoalan yang berlarut ini diselesaikan Erick dengan membentuk task force untuk mengebut proyek ini.

6 dan 7 November Erick melakukan lawatan pertamanya ke luar negeri setelah menjadi menteri. Uni Arab Emirates dikunjungi Erick bersama dengan menkeu dan menteri ESDM.

Sepulangnya dari Arab, Erick langsung meresmikan jembatan lengkung bentang panjang atau longspan proyek LRT Jabodebek di Kuningan.

13 November: Sebelum penunjukan Ahok menjadi komisaris utama Pertamina, Erick melakukan pertemuan lebih dulu dengan mantan gubernur DKI ini  

15 November: Erick bersama Presiden langsung lenting ke Lampung untuk peresmian ruas Tol Terpeka Lampung.

16 November: Erick melakukan pemangkasan jabatan. Seluruh eselon satu dirombak yang semula ada tujuh orang tinggal tiga kursi saja. Pada hari yang sama, Erick menggelar pertemuan dengan Chandra Hamzah.

20 dan 21 November: Erick melakukan lawatan ke luar negeri keduanya. Kali ini ia ke Jepang juga bersama menteri ESDM dan menko maritim dan investasi. Kunjungannya ke Jepang untuk membahas peluang kerja sama di bidang SDM dan teknologi.

22 November: Erick menetapkan Ahok dan Chandra Hamzah sebagai komisaris utama dua BUMN besar.

Sumber: berbagai sumber, pengolah: intan pratiwi

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement