Rabu 15 Jul 2020 00:47 WIB

Infografis Mewaspadai Bahaya Microdroplet

Microdroplet bisa melayang-layang di udara dalam waktu relatif lama.

Foto: Republika
Bahaya Microdroplet

REPUBLIKA.CO.ID, Selama ini masyarakat mengetahui Covid-19 bisa menular lewat droplet alias percikan dari bersin atau batuk seseorang yang positif corona. Kini masyarakat diminta mewaspadai microdroplet Covid-19.

Microdroplet adalah droplet dengan ukuran yang sangat kecil. Microdroplet bisa bertahan cukup lama di lingkungan, terutama di wilayah yang tertutup dan kurang ventilasi.

Baca Juga

Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan microdroplet bisa melayang-layang di udara dalam waktu relatif lama.

Karena itu penting menjaga sirkulasi udara di ruangan tertutup sehingga virus Covid tak bertahan lama di dalam suatu ruangan. Sirkulasi udara yang baik akan membuat udara tak terperangkap di dalam ruangan.

Pastikan sirkulasi udara atau ventilasi ruang setiap hari terganti udaranya. Caranya mudah dengan rajin membuka jendela agar udara bisa berputar.

Lakukan hal yang sama dengan ventilasi kendaraan seperti mobil. Buka semua jendela mobil di pagi agar udara bisa berganti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement