REPUBLIKA.CO.ID, Liburan terbukti mengakibatkan lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia. Masyarakat diimbau menahan diri karena mobilitas masyarakat adalah penyebab terjadinya kasus Covid-19.
Perjalanan potensial tingkatkan risiko penularan. Bandara, terminal bus, stasiun kereta api, halte peristirahatan, dan rest area adalah tempat-tempat yang dapat menyebabkan orang yang melakukan perjalanan terpapar virus.
Risiko meningkat saat perjalanan termasuk menyambangi keluarga atau kerabat lanjut usia. Mereka adalah kelompok rentan terinfeksi.
Berdasarkan analisis kematian pasien Covid-19 yang dilakukan Satgas, usia 60 tahun keatas ternyata 19,5 kali lipat lebih berisiko terpapar virus kemudian meninggal dunia. Risiko semakin bertambah jika menderita penyakit penyerta atau komorbid seperti ginjal dan menderita Covid-19 tercatat 13,7, kali lebih berisiko tidak bisa diselamatkan.
Masyarakat juga diminta memperhatikan perayaan malam tahun baru yang berisiko. Perayaan tahun baru di dalam ruangan memiliki jarak dan sirkulasi yang terbatas. Kemudian terdapat bahaya orang yang terlihat sehat namun bisa menjadi sumber penularan.