REPUBLIKA.CO.ID, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 5 Tahun 2022 tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443 Hijriah/2022 Masehi.
Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji atau BPIH 1443 Hijriah bersumber dari:
-
Biaya Perjalanan Ibadah Haji atau Bipih. Bipih jamaah haji, Bipih Petugas Haji Daerah atau PHD, dan Bipih Pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah atau KBIHU.
-
Nilai manfaat dari setoran Bipih jamaah haji reguler.
-
Dana efisiensi dari hasil efisiensi biaya operasional penyelenggaraan ibadah haji.
Besaran BPIH dari nilai manfaat dan dana efisiensi untuk jamaah haji reguler Rp 4.228.422.095.519,71.
Berikut besaran Bipih jamaah haji:
a. Embarkasi Aceh Rp 35.660.857
b. Embarkasi Medan Rp 36.393.073
c. Embarkasi Batam Rp 39.686.009
d. Embarkasi Padang Rp 37.411.480
e. Embarkasi Palembang Rp 39.806.009
f. Embarkasi Jakarta (Pondok Gede) Rp 39.886.009
g. Embarkasi Jakarta (Bekasi) Rp 39.886.009
h. Embarkasi Solo Rp 40.262.721
i. Embarkasi Surabaya Rp 42.586.009
j. Embarkasi Banjarmasin Rp 41.235.290
k. Embarkasi Balikpapan Rp 41.362.590
l. Embarkasi Lombok Rp 41.647.741
m. Embarkasi Makassar Rp 42.686.506