Senin 15 May 2023 06:37 WIB

Pemilu Turki Digelar, Perolehan Dua Kandidat Capres Bersaing Ketat

Perolehan suara dua capres bersaing ketat di kisaran angka 40 persen.

Red: Tahta Aidilla

Warga memasukkan surat suara saat mengikuti Pemilu di tempat pemungutan suara di Ankara, Turki, Ahad, (14/5/2023). (FOTO : AP Photo)

Petugas pemilu menyiapkan surat suara di sebuah tempat pemungutan suara di tempat pemungutan suara di Istanbul, Turki, Ahad, (14/5/2023). (FOTO : AP/ Francisco Seco)

Petugas menghitung suara di tempat pemungutan suara, di Ankara, Turki, Ahad, (14/5/2023). (FOTO : AP/ Burhan Ozbilici)

Jurnalis menyaksikan hasil perhitungan cepat pemilu di markas besar Partai Rakyat Republik, CHP, di Ankara, Turki, Ahad, (14/5/2023). (FOTO : AP Photo)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, TURKI --Pemerintah Turki mengelar pemilu, Ahad (14/5/2023). Turki sepertinya menuju pemilihan presiden putaran kedua setelah Presiden Pejawat (incumbent) Recep Tayyip Erdogan ataupun saingannya, Kemal Kilicdaroglu, melewati ambang batas untuk menang langsung pada Ahad (14/5).

Mengutip dari kantor berita di Turki, Anadolu, perolehan suara dua dari empat capres tersebut bersaing ketat di kisaran angka 40 persen.

Pada Senin (15/5) dini hari WIB, Anadolu mengungkapkan, perhitungan suara mencapai 95 persen. Anadolu mencatat Erdogan memperoleh suara 49,50 persen atau setara 25,9 juta pemilih. Sementara Kilicdaroglu mendapat 44,79 persen atau setara 23,4 juta pemilih.

 

sumber : AP Photo
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement