Selasa 20 Jun 2023 13:28 WIB

Aksi Solidaritas Terhadap Rakyat Myanmar

Mereka meminta menghentikan segala bentuk pelanggaran HAM.

Rep: Thoudy Badai/ Red: Tahta Aidilla

Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023). Dalam aksinya mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023). Dalam aksinya mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023). Dalam aksinya mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023). Dalam aksinya mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023). Dalam aksinya mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023). Dalam aksinya mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023). Dalam aksinya mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Massa aksi yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Myanmar dalam peringatan Hari Pengungsi Dunia di depan Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (20/6/2023).

Dalam aksi tersebut, mereka mendesak pemimpin ASEAN untuk segera menghentikan segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia yang terjadi di Myanmar serta membuka akses dukungan kemanusiaan dan kesehatan untuk warga Myanmar yang terdampak konflik akibat kudeta kekuasaan yang dilakukan oleh militer.

sumber : Republika/ Thoudy Badai
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement