Kamis 13 Jul 2023 22:26 WIB

Ibu Kota India di Kepung Banjir, 88 Orang Tewas

16.000 warga mengungsi menempati tenda..

Red: Tahta Aidilla

Personel Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) menyelamatkan penduduk setempat dari daerah banjir di daerah dataran rendah sungai Yamuna di New Delhi, India, (13/7/2023). (FOTO : EPA-EFE/HARISH TYAGI)

Personel Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) menyelamatkan penduduk mengunakan perahu karet dari daerah banjir di daerah dataran rendah sungai Yamuna di New Delhi, India, (13/7/2023). (FOTO : EPA-EFE/HARISH TYAGI)

Warga beristirahat saat dievakuasi dari dataran rendah sungai Yamuna yang banjir berlindung di bawah jembatan di New Delhi, India, Kamis, (13/7/2023). (FOTO : AP/ Manish Swarup)

Kendaraan terendam banjir imbas air dari sungai Yamuna meluap ke jalan di New Delhi, India, (13/7/2023). (FOTO : EPA-EFE/RAJAT GUPTA)

Personel Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) menyelamatkan penduduk mengunakan perahu karet dari daerah banjir di daerah dataran rendah sungai Yamuna di New Delhi, India, (13/7/2023). (FOTO : EPA-EFE/HARISH TYAGI)

Warga menunggu antrean untuk mendapatkan makanan gratis saat dievakuasi dari dataran rendah sungai Yamuna yang banjir di New Delhi, India, Kamis, (13/7/2023). (FOTO : AP/ Manish Swarup)

Suasana daerah banjir di bantaran sungai Yamuna di New Delhi, India, Kamis (13/7/2023). (FOTO : EPA/ HARISH TYAGI)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,  NEW DELHI  -- Suasana daerah banjir di bantaran Sungai Yamuna di New Delhi, India, Kamis (13/7/2023). 

Kurang lebih 88 orang tewas di Negara Bagian Himachal Pradesh, India, sejak musim hujan dimulai akhir bulan kemarin, sementara daerah-daerah sekitar seperti Punjab dan Haryana juga mengalami banjir hebat.

Ketinggian air terus meningkat sejak Rabu (12/7) setelah melewati batas air tertinggi dalam 45 tahun terakhir.

Tercatat ada 16 ribu warga mengungsi telah menempati tenda-tenda yang dipasang di kolong jalanan layang oleh pemerintah Delhi.

sumber : EPA, AP Photo
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement