Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Agus Fatoni memberikan pengarahan serta motivasi kepada Petugas Haji Daerah (PHD) yang bertugas di Mekkah. Pengarahan ini diberikan dalam pertemuan antara Kementerian Agama dan Kemendagri bersama dengan Petugas Haji Daerah (PHD) seluruh Indonesia di Masjid Hotel Ahifwat Al-Shodiq, Sektor 6, Mekkah, beberapa waktu lalu. (FOTO : Dok Republika)
Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Agus Fatoni (kanan) disela acara pengarahan serta motivasi kepada Petugas Haji Daerah (PHD) yang bertugas di Mekkah. Pengarahan ini diberikan dalam pertemuan antara Kementerian Agama dan Kemendagri bersama dengan Petugas Haji Daerah (PHD) seluruh Indonesia di Masjid Hotel Ahifwat Al-Shodiq, Sektor 6, Mekkah, beberapa waktu lalu. (FOTO : Dok Republika)
Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Agus Fatoni (kiri) bersama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (tengah) berfoto bersama seusai memberikan pengarahan serta motivasi kepada Petugas Haji Daerah (PHD) yang bertugas di Mekkah. Pengarahan ini diberikan dalam pertemuan antara Kementerian Agama dan Kemendagri bersama dengan Petugas Haji Daerah (PHD) seluruh Indonesia di Masjid Hotel Ahifwat Al-Shodiq, Sektor 6, Mekkah, beberapa waktu lalu. (FOTO : Dok Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, MEKKAH -- Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Agus Fatoni memberikan pengarahan serta motivasi kepada Petugas Haji Daerah (PHD) yang bertugas di Mekkah. Pengarahan ini diberikan dalam pertemuan antara Kementerian Agama dan Kemendagri bersama dengan Petugas Haji Daerah (PHD) seluruh Indonesia di Masjid Hotel Ahifwat Al-Shodiq, Sektor 6, Mekkah, beberapa waktu lalu. Pertemuan ini dihadiri petugas haji daerah yang berasal dari seluruh wilayah di Indonesia, baik tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota. Sesuai data, Petugas Haji Daerah Tahun 2023 berjumlah 1.674. Sedangkan Petugas Haji secara keseluruhan berjumlah 5.200 orang termasuk tenaga kesehatan.
sumber : Republika