Pandai besi membuat sabit menggunakan mesin tempa modern di Desa Puncangsimo, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/9/2023). Keterampilan pandai besi saat ini keberadaannya banyak yang gulung tikar karena tidak adanya penerus dalam mengembangkan usaha, dari sebanyak 25 orang hanya tersisa 10-15 orang pandai besi dan keberadaannya kalah dari mesin pertanian modern. (FOTO : Antara/Syaiful Arif )
Pandai besi membuat sabit menggunakan mesin tempa modern di Desa Puncangsimo, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/9/2023). Keterampilan pandai besi saat ini keberadaannya banyak yang gulung tikar karena tidak adanya penerus dalam mengembangkan usaha, dari sebanyak 25 orang hanya tersisa 10-15 orang pandai besi dan keberadaannya kalah dari mesin pertanian modern. (FOTO : Antara/Syaiful Arif )
REPUBLIKA.CO.ID,JOMBANG -- Pandai besi membuat sabit menggunakan mesin tempa modern di Desa Puncangsimo, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/9/2023).
Keterampilan pandai besi saat ini keberadaannya banyak yang gulung tikar karena tidak adanya penerus dalam mengembangkan usaha, dari sebanyak 25 orang hanya tersisa 10-15 orang pandai besi dan keberadaannya kalah dari mesin pertanian modern.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
