Ahad 21 Apr 2024 15:00 WIB

Perempuan Berkebaya Ramaikan Pawai Hari Kartini di Bundaran HI

Pawai diikuti kelompok Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari .

Rep: Putra M. Akbar/ Red: Edwin Dwi Putranto

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024). Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelompok dari Penari Berkebaya Indonesia dan Kebaya Menari menyelenggarakan pawai CFD Kartinian saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (21/4/2024).

Pawai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024 yang diperingati setiap 21 April dengan mengangkat tema Habis Gelap Terbitlah Terang.

Dalam pawai tersebut, sejumlah peserta berjalan dan sesekali menarikan sejumlah tarian daerah dari Sarinah menuju Bundaran HI mengenakan busana kebaya, bawahan batik sogan serta pakaian adat.

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement