REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA. -- Bank DBS Indonesia senantiasa menghadirkan perspektif terkini mengenai pasar serta pandangan mendalam dari pakar dan praktisi terkemuka. Dengan demikian, masyarakat memiliki pemahaman yang mendalam dan dapat mengambil keputusan terbaik dalam menghadapi dinamika ekonomi dan politik saat ini.
DBS Asian Insights Conference 2024 didelenggarakan dengan mengangkat tema “Election to Action: Crafting A Sustainable Future Towards Golden Indonesia 2045 and ESG Excellence”. Kehadiran Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia Kartika Wirjoatmodjo, Wakil Menteri Keuangan Republik Indonesia Suahasil Nazara, Senior Advisor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia Raden Pardede, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, serta Chief Economist and Managing Director DBS Group Research Taimur Baig memperkaya acara dengan wawasan strategis mengenai masa depan ekonomi Indonesia pasca Pemilihan Umum (Pemilu DVA). Di samping itu, konferensi ini juga menyoroti langkah-langkah menuju keberlanjutan dalam aspek Environmental, Social, and Governance (ESG).
Setelah berakhirnya pemilu, kinerja investasi di Indonesia menunjukkan tanda-tanda kebangkitan yang signifikan. Fakta ini diperkuat dengan pertumbuhan ekonomi yang berada di atas 5 persen selama tujuh kuartal berturut-turut. Lebih dari itu, dengan berbagai kebijakan pemerintah, tingkat inflasi pun masih terjaga rendah.
Bank DBS Indonesia berkomitmen untuk mendukung nasabah korporasi dengan solusi keuangan berkelanjutan yang berfokus pada energi terbarukan dan infrastruktur. Hal ini dilakukan sebagai wujud kesiapan kami dalam menyongsong transisi energi pada 2050.