Selasa 16 Jul 2024 17:35 WIB

2.765 Hektare Lahan Pertanian di Gorontalo Terendam Banjir

Banjir terjadi akibat luapan Danau Limboto.

Red: Edwin Dwi Putranto

Foto udara lahan padi yang terendam banjir di Hunggaluwa, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Selasa (16/7/2024). Data sementara Dinas Pertanian setempat mencatat 2.765 hektare lahan pertanian yang terdiri dari jagung, padi, cabai, ketimun, tomat dan terong terendam banjir akibat luapan Danau Limboto. (FOTO : ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)

Warga membawa eceng gondok dan rumput gajah yang hanyut di Hunggaluwa, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Selasa (16/7/2024). Data sementara Dinas Pertanian setempat mencatat 2.765 hektare lahan pertanian yang terdiri dari jagung, padi, cabai, ketimun, tomat dan terong terendam banjir akibat luapan Danau Limboto. (FOTO : ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)

Foto udara lahan padi yang terendam banjir di Hunggaluwa, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Selasa (16/7/2024). Data sementara Dinas Pertanian setempat mencatat 2.765 hektare lahan pertanian yang terdiri dari jagung, padi, cabai, ketimun, tomat dan terong terendam banjir akibat luapan Danau Limboto. (FOTO : ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Foto udara lahan padi yang terendam banjir di Hunggaluwa, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Selasa (16/7/2024).

Data sementara Dinas Pertanian setempat mencatat 2.765 hektare lahan pertanian yang terdiri dari jagung, padi, cabai, ketimun, tomat dan terong terendam banjir akibat luapan Danau Limboto.

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement