Rabu 11 Sep 2024 23:59 WIB

Topan Yagi Picu Banjir Besar di Vietnam

Pemerintah Vietnam mengevakuasi ribuan orang .

Red: Edwin Dwi Putranto

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi. Naiknya Sungai Merah yang cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. (FOTO : EPA-EFE/LUONG THAI LINH)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Banjir melanda jalanan Hanoi, Vietnam, Rabu (11/9/2024). Topan Yagi yang melanda Vietnam utara pada akhir pekan lalu memicu banjir besar di Hanoi.

Naiknya Sungai Merah dengan cepat menggenangi masyarakat di sepanjang tepi sungai, memaksa warga mencari perlindungan di daerah yang lebih aman. 

Pemerintah Vietnam mengevakuasi ribuan orang yang tinggal di dekat Sungai Merah di ibu kota negara, Hanoi.

Otoritas Manajemen Bencana dan Tanggul Vietnam melaporkan sedikitnya 152 korban jiwa dan 140 orang hilang akibat topan tersebut.

Yagi merupakan topan paling dahsyat di Asia pada 2024. Yagi membawa angin kencang dan hujan deras saat bergerak ke arah barat setelah terjadi pada Sabtu kemarin.

sumber : EPA-EFE
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement