Selasa 03 Dec 2024 07:00 WIB

Infografis Fakta dan Angka Pembaca Alquran Braille

Tantangan terbesar bukan terletak pada pengadaan mushaf Alquran braille..

Red: Hasanul Rizqa

REPUBLIKA.CO.ID, 

Ketua Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) Yogi Madsuni mengungkapkan sejumlah tantangan yang dihadapi para penyandang disabilitas netra sebagai pembaca Alquran braille. Berbeda dengan mushaf pada umumnya, Alquran ini dituliskan dengan huruf braille, yang berupa titik timbul sehingga dapat dikenali oleh mereka yang memiliki keterbatasan penglihatan.

Baca Juga

2 JUTA

Kisaran jumlah Muslim yang penyandang disabilitas netra di Indonesia. 

80%

Dari seluruh Muslimin penyandang disabilitas netra, sekitar 1,6 juta orang tidak bisa membaca Alquran braille. 

1 JUTA

Jumlah kebutuhan pengajar Alquran braille untuk semua penyandang disabilitas netra. Menurut ITMI, guru Alquran braille masih sangat sedikit.

BUKAN SOAL MUSHAF

Tingginya jumlah buta huruf Alquran braille tak berarti minimnya mushaf atau sulitnya akses. Banyak komunitas mewakafkan atau cetak Alquran braille.

PERAN ITMI

Menggandeng Kemenag RI, ITMI membuat modul pembelajaran, mulai jenjang dasar hingga mahir. Pelatihan (training of traniner) juga digelar untuk wujudkan target dua juta guru Alquran braille.

Pengolah: Hasanul Rizqa

Sumber: Artikel Republika.co.id

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement