Pekerja mengumpulkan sampah plastik yang telah diolah menjadi bahan bakar alternatif refuse-derived fuel (RDF) di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Santiong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Sabtu (22/2/2025). TPST Santiong mampu mengolah 10 hingga 50 ton sampah per hari secara terpadu menggunakan metode maggotisasi serta diolah menjadi bahan bakar alternatif refuse-derived fuel (RDF). (FOTO : ANTARA FOTO/Abdan Syakura)
Pekerja memilah sampah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Santiong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Sabtu (22/2/2025). TPST Santiong mampu mengolah 10 hingga 50 ton sampah per hari secara terpadu menggunakan metode maggotisasi serta diolah menjadi bahan bakar alternatif refuse-derived fuel (RDF). (FOTO : ANTARA FOTO/Abdan Syakura)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Pekerja memilah sampah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Santiong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Sabtu (22/2/2025).
TPST Santiong mampu mengolah 10 hingga 50 ton sampah per hari secara terpadu menggunakan metode maggotisasi serta diolah menjadi bahan bakar alternatif refuse-derived fuel (RDF).
sumber : Antara Foto