Warga menyaksikan rumah yang roboh akibat pergerakan tanah di Desa Cikondang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (5/3/2025). BPBD Kabupaten Tasikmalaya mencatat bencana pergerakan tanah yang melanda di Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya itu semakin meluas dan mengakibatkan 91 rumah tidak bisa ditempati atau roboh dan lahan terdampak seluas 8-10 hektare. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)
Korban terdampak pergerakan tanah berada di posko bencana di Aula Kantor Desa Cikondang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (5/3/2025). Sebanyak 104 Kepala Keluarga (KK) atau 273 jiwa diungsikan ke posko bencana darurat sambil menunggu kepastian pembangunan relokasi rumah yang terdampak. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)
Suasana rumah yang ambruk akibat pergerakan tanah di Desa Cikondang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (5/3/2025). BPBD Kabupaten Tasikmalaya mencatat bencana pergerakan tanah yang melanda di Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya itu semakin meluas dan mengakibatkan 91 rumah tidak bisa ditempati atau roboh dan lahan terdampak seluas 8-10 hektare. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)
Tenaga kesehatan dari Puskesmas Cineam memeriksa kesehatan warga di Desa Cikondang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (5/3/2025). Baznas, Dinas Kesehatan, BPJS Kesehatan dan Tagana Kabupaten Tasikmalaya menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga yang terdampak pergerakan tanah. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Warga menyaksikan rumah yang roboh akibat pergerakan tanah di Desa Cikondang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (5/3/2025).
BPBD Kabupaten Tasikmalaya mencatat bencana pergerakan tanah yang melanda di Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya itu semakin meluas dan mengakibatkan 91 rumah tidak bisa ditempati atau roboh dan lahan terdampak seluas 8-10 hektare.
sumber : Antara Foto