Para pengungsi etnis Rohingya berdiri di tempat penampungan sementara Mina Raya, Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Aceh, Jumat (13/6/2025). Sebanyak 62 orang dari 576 orang pengungsi etnik Rohingya asal Myanmar yang terdampar sejak akhir 2022 masih menempati penampungan sementara Mina Raya, Pidie dan berharap dapat dipindahkan ke negara ketiga atau tujuan para imigran asal Myanmar itu. (FOTO : ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)
Anak-anak pengungsi etnis Rohingya bermain di tempat penampungan sementara Mina Raya, Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Aceh, Jumat (13/6/2025). Sebanyak 62 orang dari 576 orang pengungsi etnik Rohingya asal Myanmar yang terdampar sejak akhir 2022 masih menempati penampungan sementara Mina Raya, Pidie dan berharap dapat dipindahkan ke negara ketiga atau tujuan para imigran asal Myanmar itu. (FOTO : ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)
Pengungsi etnis Rohingya mengaji di tempat penampungan sementara Mina Raya, Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Aceh, Jumat (13/6/2025). Sebanyak 62 orang dari 576 orang pengungsi etnik Rohingya asal Myanmar yang terdampar sejak akhir 2022 masih menempati penampungan sementara Mina Raya, Pidie dan berharap dapat dipindahkan ke negara ketiga atau tujuan para imigran asal Myanmar itu. (FOTO : ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)
REPUBLIKA.CO.ID, PIDIE -- Pengungsi etnis Rohingya masih bertahan di tempat penampungan sementara Mina Raya, Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Aceh, Jumat (13/6/2025).
Sebanyak 62 orang dari 576 orang pengungsi etnik Rohingya asal Myanmar yang terdampar sejak akhir 2022 masih menempati penampungan sementara Mina Raya, Pidie dan berharap dapat dipindahkan ke negara ketiga atau tujuan para imigran asal Myanmar itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
