Selasa 22 Jul 2025 22:55 WIB

Bangunan SMK Negeri 1 Cijeungjing Ciamis Terbengkalai

Kegiatan belajar mengajar dipindahkan ke SMK Negeri 2 Ciamis.

Red: Edwin Dwi Putranto

Warga berusaha melewati semak-semak yang tumbuh di sekitar bangunan SMK Negeri 1 Cijeungjing di Dusun Sukalena, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (22/7/2025).Sekolah yang dibangun pada tahun 2024 dengan menghabiskan APBD Provinsi Jabar sebesar Rp 2,6 miliar tersebut hanya memiliki 20 orang siswa dan terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 2 Ciamis akibat kondisi bangunan rusak dan akses sekolah yang jauh di tebing curam. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

Warga meninjau kondisi bangunan SMK Negeri 1 Cijeungjing di Dusun Sukalena, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (22/7/2025). Sekolah yang dibangun pada tahun 2024 dengan menghabiskan APBD Provinsi Jabar sebesar Rp 2,6 miliar tersebut hanya memiliki 20 orang siswa dan terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 2 Ciamis akibat kondisi bangunan rusak dan akses sekolah yang jauh di tebing curam. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

Foto udara bangunan SMK Negeri 1 Cijeungjing di Dusun Sukalena, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (22/7/2025). Sekolah yang dibangun pada tahun 2024 dengan menghabiskan APBD Provinsi Jabar sebesar Rp 2,6 miliar tersebut hanya memiliki 20 orang siswa dan terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 2 Ciamis akibat kondisi bangunan rusak dan akses sekolah yang jauh di tebing curam. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS -- Warga meninjau kondisi bangunan SMK Negeri 1 Cijeungjing  di Dusun Sukalena, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (22/7/2025).

Sekolah yang dibangun pada tahun 2024 dengan menghabiskan APBD Provinsi Jabar sebesar Rp 2,6 miliar tersebut hanya memiliki 20 orang siswa dan terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 2 Ciamis akibat kondisi bangunan rusak dan akses sekolah yang jauh di tebing curam.

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement