Pengunjung dengan menggunakan teleskop mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung dengan menggunakan teleskop mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung dengan menggunakan teleskop mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung memfoto teleskop saat mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung mengantri untuk mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon dengan teleskop di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung dengan menggunakan teleskop mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung dengan menggunakan teleskop mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung mengamati layar laptop yang tersambung dengan teleskop yang mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung dengan menggunakan teleskop mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengunjung mengamati layar laptop yang tersambung dengan teleskop yang mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025). Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop. Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini. Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon. Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa. (FOTO : Republika/Prayogi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengunjung dengan menggunakan teleskop mengamati Bulan Purnama yang tampak besar atau Supermoon di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (5/11/2025).
Planetarium dan Observatorium Jakarta menggelar kegiatan Piknik Malam Bersama Supermoon serta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan fenomena ini melalui teleskop.
Dalam kegiatan seru tersebut, peserta terpilih juga berkesempatan mengikuti talkshow astronomi dan menyaksikan pertunjukan Planetarium Mini.
Berdasarkan perhitungan astronomis, Bulan Purnama pada 5 November ini bertepatan dengan titik terdekat Bulan terhadap Bumi (perigee). Hal ini menjadikannya Bulan Purnama terbesar tahun ini, atau yang dikenal dengan sebutan Supermoon.
Bulan Purnama tersebut tampak sekitar 15 persen lebih terang dan 7 persen lebih besar dibandingkan Bulan Purnama biasa.
sumber : Republika