Kondisi tembok rumah retak akibat pergerakan tanah di Desa Sukajaya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (12/11/2025). Bencana pergerakan tanah yang terjadi sejak April 2025 meluas dan menyebabkan sebanyak 16 rumah rusak, serta 19 KK atau 47 jiwa terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)
Warga mengangkut barang dari rumahnya yang retak akibat pergerakan tanah di Desa Sukajaya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (12/11/2025). Bencana pergerakan tanah yang terjadi sejak April 2025 meluas dan menyebabkan sebanyak 16 rumah rusak, serta 19 KK atau 47 jiwa terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)
Warga memperlihatkan tembok rumah retak akibat pergerakan tanah di Desa Sukajaya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (12/11/2025). Bencana pergerakan tanah yang terjadi sejak April 2025 meluas dan menyebabkan sebanyak 16 rumah rusak, serta 19 KK atau 47 jiwa terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman. (FOTO : ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS -- Kondisi tembok rumah retak akibat pergerakan tanah di Desa Sukajaya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (12/11/2025).
Bencana pergerakan tanah yang terjadi sejak April 2025 meluas dan menyebabkan sebanyak 16 rumah rusak, serta 19 KK atau 47 jiwa terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
sumber : Antara Foto