Hackathon 2025 Jadi Ajang Unjuk Kemampuan Talenta Digital Indonesia
Hackathon 2025 merupakan kolaborasi Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin.
Rep: Prayogi/ Red: Edwin Dwi Putranto
Salah satu finalis mempresentasikan Inovasinya dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
Peserta Hackathon 2025 memamerkan inovasinya dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
President Director of Ericsson Indonesia, Singapore, Philippines, and Brunei Daniel Ode memberikan sambutan dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
Salah satu finalis mempresentasikan Inovasinya dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
President Director of Ericsson Indonesia, Singapore, Philippines, and Brunei Daniel Ode memberikan cinderamata kepada Direktur Kecerdasan Artifisial dan Ekosistem Teknologi Baru Kementerian Komunikasi dan Digital Aju Widya Sari dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
Peserta Hackathon 2025 memamerkan inovasinya dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
President Director of Ericsson Indonesia, Singapore, Philippines, and Brunei Daniel Ode (kiri) bersama Direktur Kecerdasan Artifisial dan Ekosistem Teknologi Baru Kementerian Komunikasi dan Digital Aju Widya Sari (tujuh kiri) berserta tamu vip dan pemenang Hackathon 2025 berfoto di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
Peserta Hackathon 2025 memamerkan inovasinya dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045. (FOTO : Republika/Prayogi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peserta Hackathon 2025 memamerkan inovasinya dalam acara pengumuman pemenang Hackathon 2025 di Garuda Sparks Innovation Hub, Jakarta, Jumat (14/11/2025).
Ajang Hackathon 2025 yang merupakan kolaborasi antara Ericsson, Qualcomm, Komdigi, dan Kemenperin ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi berbasis 5G dan AI di Indonesia serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Digital 2045.
sumber : Republika