Jumat 08 Aug 2014 14:59 WIB

Menhut Tinjau Hutan Tanaman Rakyat dan Industri Mebel di Jepara

.

Red: Mohamad Amin Madani

Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan didampingi Dirjen BUK Kemenhut Bambang Hendroyono, Dirjen BPDASPS Kemenhut Hilman Nugroho, dan Bupati Jepara Ahmad Marzuqi, memperhatikan ukiran kayu utuh khas Jepara, di rumah dinas Bupati Jepara, Jawa Tengah, Kamis (7/8) (FOTO : Dok.Pushumas Kemenhut)

Menhut Zulkifli Hasan (dua dari kanan) didampingi Dirjen BPDASPS Kemenhut Hilman Nugroho (kanan), dan Bupati Jepara Ahmad Marzuqi (kiri), menjelaskan manfaat Hutan Tanaman Rakyat (HTR) di Desa Bucu, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kamis ( (FOTO : Dok.Pushumas Kemenhut)

Menhut Zulkifli Hasan (dua dari kanan) didampingi Dirjen BPDASPS Kemenhut Hilman Nugroho (kanan), dan Bupati Jepara Ahmad Marzuqi (kiri), menjelaskan manfaat Hutan Tanaman Rakyat (HTR) di Desa Bucu, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kamis ( (FOTO : Dok.Pushumas Kemenhut)

Menhut Zulkifli Hasan (dua dari kanan) didampingi Direktur Bina Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan Kemenhut Dwi Sudarto, dan Presiden Direktur PT Kotajati Furindo Yusak Setiawan (tiga dari kiri), melihat furniture berbahan baku kayu ekspor, di pabrik PT (FOTO : Dok.Pushumas Kemenhut)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JEPARA -- Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan meninjau Hutan Tanaman Rakyat dan Industri Mebeul di Jepara, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (7/8).

Kunjungan Menhut ini dalam rangkaian peninjauan Hutan Tanaman Rakyat dan Produk Mebel di Jepara, serta pertemuan dengan asosiasi industri kehutanan dan perusahaan mebel untuk mensosialisasi program SVLK (Sistem Verifikasi Legalitas Kayu).

Nilai ekspor produk furniture Jepara pada Januari-Juli 2014 mencapai US$ 11,4 juta atau naik 111% dari bulan yang sama tahun 2013.

 

Foto : Dok. Pushumas Kemenhut

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement