Rabu 25 Feb 2015 14:55 WIB

Tuntut Abbot Minta Maaf, Kedubes Australia Didemo

Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah perwaklan Pemuda Muhammadiyah menggelar aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Australia, Jakarta, Rabu (25/2). (Republika/Wihdan)

Sejumlah perwaklan Pemuda Muhammadiyah menggelar aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Australia, Jakarta, Rabu (25/2). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah perwaklan Pemuda Muhammadiyah menggelar aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Australia, Jakarta, Rabu (25/2).

Para pengunjuk rasa tersebut menuntut permintaan maaf terkait pernyataan PM Australia Tony Abbot yang mengaitkan bantuan Australia untuk musibah Tsunami Aceh pada 2004 lalu dengan pelaksanaan hukuman mati pengedar narkoba warga negara Australia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika

Berita Terkait

- 01 January 1970, 07:00

Kontras: Hukuman Mati Agar Jokowi Terlihat Tegas

- 01 January 1970, 07:00

'Bali Bukan Pasar Narkoba'

- 01 January 1970, 07:00

Galang Koin Sindir Tony Abbot, Mahasiswa Lakukan Aksi Teatrikal

- 01 January 1970, 07:00

Koin untuk Australia Sudah Terkumpul Satu Karung Goni

Berita Lainnya

Esgnow - Ahad , 19 May 2024, 17:00 WIB

UI Edukasi Masyarakat tentang Bahaya Sampah Plastik

Esgnow - Ahad , 19 May 2024, 15:05 WIB

World Water Forum 2024 Dinilai Mampu Dorong Komitmen Global Atasi Krisis Air

Esgnow - Ahad , 19 May 2024, 12:03 WIB

Setengah Populasi Dunia Alami Kelangkaan Air, Dirjen Kemenlu: Ini Menyedihkan

Esgnow - Sabtu , 18 May 2024, 21:00 WIB

Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu dan Tanam Mangrove Rhizophora

Esgnow - Sabtu , 18 May 2024, 17:58 WIB

Luhut: Upacara Segara Kerthi Jadi Bukti Indonesia Peduli Terhadap Sumber Air

Terpopuler

1	Aktivis Desak Pemerintah Korsel Dukung Gencatan Senjata di Gaza
2	KPU Administrasi Jakarta Pusat Terima Logistik Pemilu 2024
3	Tabur Bunga di Makam Dokter Hasan Sadikin
4	Mural Bersama Bienalle Jogja 2023
5	Ornamen Piala Dunia U-17 Hiasi Taman Gedung Sate Bandung