Kamis 26 Mar 2015 18:40 WIB

Puluhan Anggota DPR dari PKS Ramai-Ramai Tes Urine

.

Red: Mohamad Amin Madani

Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini (tengah) serta Kasubdit Linjamas BNN, Dik Dik Kusnadi (kiri) usai test urine di Ruang Rapat Fraksi PKS di Gedung DPR RI, Senayan, Kamis (26/3). (Republika/Agung Supriyanto) (FOTO : Republika/Agung Supriyanto)

Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini (kedua kanan) memberikan urine kepada Kasubdit Linjamas BNN, Dik Dik Kusnadi (kedua kiri) saat test urine di Ruang Rapat Fraksi PKS di Gedung DPR RI, Senayan, Kamis (26/3). (Republika/Agung Supriyanto) (FOTO : Republika/Agung Supriyanto)

Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini (kedua kanan) serta Kasubdit Linjamas BNN, Dik Dik Kusnadi (kedua kiri) memberikan keteragan pers terkait test urine di Ruang Rapat Fraksi PKS di Gedung DPR RI, Senayan, Kamis (26/3). (Republika/Agung Supriyanto) (FOTO : Republika/Agung Supriyanto)

Sejumlah PNS Pemprov Jawa Timur mengikuti tes urine saat deklarasi gerakan rehabilitasi 10.000 penyalagunaan narkoba di kantor gubernur Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (17/3). (Antara/Zabur Karuru)

Petugas BNN memeriksa urine PNS Pemprov Jawa Timur saat deklarasi gerakan rehabilitasi 10.000 penyalagunaan narkoba di kantor gubernur Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (17/3). (Antara/Zabur Karuru)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Puluhan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melakukan tes urine di Gedung DPR RI, Kamis (26/3).

Tes urine tersebut sebagai bentuk dukungan atas pemberantasan narkotika dan hukuman mati bagi bandar narkoba. Korban akibat narkotika merenggut nyawa sekitar 40-50 orang di Indonesia setiap harinya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement