Pesepak bola Timnas Indonesia Ilham Udin Armaiyn (putih) berusaha mengontrol bola saat melawan timnas Korsel di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (31/3). (Republika/Edwin Dwi Putranto) (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Pesepak bola timnas Indonesia Muhammad Abduh Lestaluhu berusaha melewati pemain timnas U-23 Korsel di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (31/3). (Republika/Edwin Dwi Putranto) (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Pemain timnas U-23 Indonesia Ilham Udin Armaiyn (putih) berebut bola dengan pemain timnas U-23 Korsel di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (31/3). (Republika/Edwin Dwi Putranto) (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Pemain timnas U-23 Indonesia Ahmad Nufiandini berebut bola dengan pesepak bola Timnas Korsel Woo Jusung pada pertandingan kualifikasi Piala Asia (AFC) U-23 Tahun 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (31/3). (Republika/Edwin Dw (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Selebrasi pemain timnas Korsel saat membobol gawang timnas Indonesia pada pertandingan kualifikasi Grup H Kejuaraan Piala Asia (AFC) U-23 Tahun 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (31/3). (Republika/Edwin Dwi Putranto) (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia harus mengakui kehebatan Korea Selatan, setelah dibantai 0-4 pada pertandingan terakhir kualifikasi Piala Asia U-23 Grup H di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (31/3).