Kader bela negara mengikuti upacara pembukaan pelatihan bela negara di Badiklat KeMenhan, Jakarta, Kamis (22/10). (Republika/Wihdan)
Kader bela negara mengikuti upacara pembukaan pelatihan bela negara di Badiklat KeMenhan, Jakarta, Kamis (22/10). (Republika/Wihdan)
Kader bela negara mengikuti upacara pembukaan pelatihan bela negara di Badiklat KeMenhan, Jakarta, Kamis (22/10). (Republika/Wihdan)
Kader bela negara mengikuti upacara pembukaan pelatihan bela negara di Badiklat KeMenhan, Jakarta, Kamis (22/10). (Republika/Wihdan)
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memasang tanda peserta kepada kader bela negara mengikuti upacara pembukaan pelatihan bela negara di Badiklat KeMenhan, Jakarta, Kamis (22/10). (Republika/Wihdan)
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memberikan arahan usai mengikuti upacara pembukaan pelatihan bela negara di Badiklat KeMenhan, Jakarta, Kamis (22/10). (Republika/Wihdan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu meresmikan dimulainya pelatihan kader bela negara dengan memasang tanda peserta kepada kader bela negara saat mengikuti upacara pembukaan pelatihan bela negara di Badiklat KeMenhan, Jakarta, Kamis (22/10).
Untuk gelombang pertama, ada 100 peserta bela negara yang dididik di Badan Diklat Kemenhan, Jakarta Pusat, selama sebulan penuh. Kegiatan ini dihelat di 45 kabupaten/ kota sebagai upaya menciptakan 4.500 kader pembina bela negara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
