Sejumlah perahu nelayan berpawai memeriahkan Puncak Peringatan Hari Nusantara ke-15 di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Banda Aceh, Aceh,Ahad (13/12). (Antara/Akbar Nugroho Gumay) (FOTO : Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Sejumlah perahu nelayan berpawai memeriahkan Puncak Peringatan Hari Nusantara ke-15 di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Ahad (13/12). (Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Sejumlah anggota TNI menunjukkan kemampuannya dalam Puncak Peringatan Hari Nusantara ke-15 di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Ahad (13/12). (Antara/Akbar Nugroho Gumay) (FOTO : Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Sejumlah anggota TNI menunjukkan kemampuannya dalam Puncak Peringatan Hari Nusantara ke-15 di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Ahad (13/12). (Antara/Akbar Nugroho Gumay) (FOTO : Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Sejumlah anggota TNI menunjukkan kemampuannya dalam Puncak Peringatan Hari Nusantara ke-15 di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Ahad (13/12). (Antara/Akbar Nugroho Gumay) (FOTO : Antara/Akbar Nugroho Gumay)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Puncak Peringatan Hari Nusantara ke-15 digelar di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Ahad (13/12).
Peringatan Hari Nusantara itu mengambil tema kekayaan energi dan sumber daya mineral untuk pembangunan Indonesia sebagai poros maritim dunia guna mewujudkan kejayaan dan kemakmuran bangsa.