Ahad 10 Jan 2016 16:40 WIB

Cegah Vandalisme, Kreatifitas Anak Muda Perlu Diberi Ruang

.

Red: Mohamad Amin Madani

Seorang pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Seorang pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Seorang pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Seorang pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Seorang pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Seorang pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Kaleng cat semprot yang habis digunakan untuk menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Seorang pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1). (Republika/Wihdan Hidayat) (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemuda menggambar grafiti pada tembok bekas bongkaran di Kemayoran, Jakarta, Ahad (10/1).

Grafiti atau coretan pada dinding dilakukan sebagian anak muda sebagai salah satu penyaluran kreatifitas dengan menggunakan cat semprot

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement