Jumat 20 May 2016 20:12 WIB

Pelestarian Maepo Cikalong

.

Red: Mohamad Amin Madani

Guru besar pencak silat Maenpo Cikalong Azis Asy'arie menyaksikan permanian teknik murid-muridnya pada acara pewarisan Maenpo Cikalong, di Cianjur, Kamis (19/5). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Guru besar bela diri Maenpo Cikalong Azis Asy'arie memperagakan salah satu teknik Maenpo Cikalong pada acara pelestarian Maenpo Cikalong, di Cianjur, Kamis (19/5). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Guru besar pencak silat Maenpo Cikalong Azis Asy'arie memperagakan teknik Maenpo Cikalong pada acara pelestarian Maenpo Cikalong, di Cianjur, Kamis (19/5). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Guru besar bela diri Maenpo Cikalong Azis Asy'arie memperagakan salah satu teknik Maenpo Cikalong pada acara pelestarian Maenpo Cikalong, di Cianjur, Kamis (19/5). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Musik kecapi suling Cianjuran pada penampilan bela diri Maenpo Cikalong pada acara pelestarian Maenpo Cikalong, di Cianjur, Kamis (19/5). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Berbagai upaya melestarikan seni budaya tradisi salah satunya Pencak Silat khas Indonesia terus diupayakan pemerintah, salah satunya pencak silat aliran Maenpo Cikalong oleh Azis Asy'arie pada acara "Ngalangsungkeun Tutungkusan Maenpo Cikalong" yg artinya meneruskan atau melangsungkan simpenan keilmuan Manpo Cikalong bekerjasama dengan Taman Budaya Jawa Barat, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, di Bale Rancage, Cianjur, Kamis (19/5).

Dengan kegiatan tersebut diharapkan maenpo cikalong tetap dikenal dan eksis dan berkembang di masyarakat.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement