Rabu 01 Jun 2016 19:45 WIB

Peringatan Pidato Bung Karno di Gedung Merdeka

.

Red: Mohamad Amin Madani

Pawai seni dan budaya pada peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di depan Gedung Merdeka, Kota Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf). (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Barisan pramuka membawa gambar-gambar Sukarno pada awai seni dan budaya dalam peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di depan Gedung Merdeka, Kota Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf). (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Barisan paskibra membawa bendera merah putih pada awai seni dan budaya dalam peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di depan Gedung Merdeka, Kota Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf). (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Para gadis, mojang Bandung pembawa lambang negara pada awai seni dan budaya dalam peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di depan Gedung Merdeka, Kota Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf). (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, dan wakil MPR RI Hidayat Nurwahid berjalan menuju lokasi peringatan Pidato Bung Karno di Gedung Merdeka, Jl Asia Afrika Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Penandatanganan hari libur nasional oleh Presiden RI Joko Widodo pada peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf). (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Seorang seniman Wawan Sofwan menampilkan monolog pidato Bung Karno pada peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

Pawai seni dan budaya pada peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di depan Gedung Merdeka, Kota Bandung, Rabu (1/6). (Republika/Edi Yusuf). (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945 digelar di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Rabu (1/6).

Dalam acara tersebut hadir Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sekaligus menetapkan 1 Juni hari libur nasional sebagai hari lahirnya Pancasila. Jokowi meminta Pancasila harus terus diamalkan oleh rakyat Indonesia dan senantiasa bergotong-royong demi membangun bangsa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement