Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Joko Asmoro membuka musyawarah nasional ke-IV di Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/11).(Republika/Raisan Al Farisi) (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Abdul Jamil memberikan kata sambutan saat pembukaan musyawarah nasional ke-IV sekaligus launcing aplikasi Amphuri.go di Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/11). (Republika/Raisan Al Farisi) (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
Ketua Amphuri Joko Asmoro (kiri) menyematkan lencana kehormatan kepada Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Abdul Jamil (kedua kanan) saat musyawarah nasional ke-IV Amphuri di Bogor, Selasa (1/11).(Republika/Raisan Al Farisi) (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
Ketua Amphuri Joko Asmoro (keempat kanan) bersama Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Abdul Jamil (tengah) membuka munas ke-IV sekaligus launcing aplikasi Amphuri.go di Bogor, Selasa (1/11).(Republika/Raisan Al Farisi) (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) menyelenggarakan Musyawarah Nasional IV di Hotel Rancamaya, Bogor, 1-2 November 2016. Munas IV ini mengangkat tema Dengan Teknologi Informasi Global, Amphuri siap mewujudkan kelangsungan usaha yang lebih baik.
Hadir dalam acara pembukaan Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Abdul Djamil dan Direktur Pembinaan Haji dan Umrah Kemenag Muhajirin Yanis, serta tampak pula hadir Ketua Himpuh Baluki Ahmad dan Asphurindo Hafidz Taftafzani.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
