Cooling Tower Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, di Kabupaten Garut, Kamis (9/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Demister untuk menyaring semburan panas bumi sebelum masuk ke turbin di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, di Kabupaten Garut, Kamis (9/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Petugas pipa saluran panas bumi yang melintasi perbukitan di kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, di Kabupaten Garut, Kamis (9/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Petugas memeriksa pipa saluran panas bumi di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, di Kabupaten Garut, Kamis (9/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Aktivitas petugas di ruang kontrol di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, di Kabupaten Garut, Kamis (9/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Para wartawan menyimang penjelasan tentang Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, di Kabupaten Garut, Kamis (9/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Ruang generator di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, di Kabupaten Garut, Kamis (9/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Kesibukan para petugas di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Darajat, PT Indonesia Power, disaksikan para wartawan pada kegiatan Press Tour oleh PT PLN Distiribusi Jawa Barat (DJB), di Kabupaten Garut, Kamis (9/2).
PT PLN berusaha mewujudkan program "Jabar Caang" atau Jawa Barat terang dengan mengoptimalkan potensi yang ada, salah satunya energi panas bumi yang tersebar dibanyak tempat di Indonesia.