Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan arahan saat penutupan Kongres Ekonomi Umat 2017 di Jakarta, Senin (24/4). (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan arahan saat penutupan Kongres Ekonomi Umat 2017 di Jakarta, Senin (24/4). (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) memukul gong tanda penutupan Kongres Ekonomi Umat 2017 didampingi Ketua Umum MUI Maruf Amin, Ketua Pelaksana Kongres Ekonomi Umat Lukmanul Hakim, Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat MUI Azrul Tanjung (dari kanan), Jakarta, Senin (24/4). (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan arahan saat penutupan Kongres Ekonomi Umat 2017 di Jakarta, Senin (24/4). (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Wakil Presiden Jusuf Kalla (tegah) didampingi Ketua Umum MUI Maruf Amin dan jajaran pengurus MUI berfoto bersama saat penutupan Kongres Ekonomi Umat 2017 di Jakarta, Senin (24/4). (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla secara resmi menutup Kongres Ekonomi Umat 2017 di Jakarta, Senin (24/4).
Dalam arahanya Wapres menjabarkan pentingya pemerataan ekonomi umat. Hal ini untuk mengurangi kesenjangan ekonomi di masyarakat sehingga menimbulkan konflik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
