Calon pembeli melihat koleksi salah satu kios di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7). (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Suasana sepi pembeli di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7). (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Suasana sepi pembeli di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7). (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Pedagang menanti pembeli di kiosnya di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7). (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Pedagang menanti pembeli di kiosnya di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7). (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Calon pembeli melikat koleksi salah satu kios di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7). (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Pedagang menanti pembeli di kiosnya di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7). (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pedagang menanti pembeli di kiosnya di Blok B Tanah Abang, Jakarta, Jumat (7/7).
Belum pulihnya aktivitas perdagangan pasca Lebaran, ditambah Perlambatan pertumbuhan ekonomi dan penurunan daya beli masyarakat berdampak pada penurunan transaksi belanja di pusat perbelanjaan tersebut.