Sejumlah siswa memakai masker saat berjalan menuju ke sekolah mereka, di Desa Suak Raya, Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Kamis (27/7). (FOTO : Antara/Syifa Yulinnas)
Sejumlah nelayan beraktivitas di atas kapal di kawasan perairan Pelabuhan Jetty Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Kamis (27/7).Kabut asap akibat kebakaran lahan gambut di sejumlah wilayah di Aceh Barat menyebabkan terganggunya aktivitas nelayan di perairan karena faktor jarak pandang yang hanya berkisar 15 sampai 30 meter (FOTO : Antara/Syifa Yulinnas)
Sejumlah nelayan beraktivitas di atas kapal di kawasan perairan Pelabuhan Jetty Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Kamis (27/7). (FOTO : Antara/Syifa Yulinnas)
Sejumlah pengendara melaju di jalan yang dipenuhi kabut asap di Jalan Medan - Banda Aceh di Desa Suak Raya, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Senin (24/7). Kebakaran hutan dan lahan gambut mengakibatkan beberapa daerah di Provinsi Aceh dicemari oleh asap. (FOTO : ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas)
Warga berkendara menembus kabut asap di Jalan Nasional Banda Ace Tapak Tuan, Desa Suak Raya, Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Kamis (27/7). (FOTO : Antara/Syifa Yulinnas)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, MEULABOH, ACEH -- Dampak dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) membuat ketebalan asap yang menyelimuti wilayah Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, kian meningkat. Asap juga sudah memasuki rumah-rumah penduduk. Selain menggangggu pernafasan, asap ini mengganggu jalur pelayaran di perairan sekitar pelabuhan Meulaboh.
sumber : Antara