Ahad 17 Sep 2017 14:32 WIB

Aksi Kampanye Tolak Pungli

.

Red: Mohamad Amin Madani

Polwan berpakaian adat berpose saat mensosialisasikan tolak Pungutan Liar (Pungli) di Jakarta, Ahad (17/9). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)

Dua badut berpose saat mensosialisasikan tolak Pungutan Liar (Pungli) di Jakarta, Ahad (17/9). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)

Polwan berpakaian adat berpose saat mensosialisasikan tolak Pungutan Liar (Pungli) di Jakarta, Ahad (17/9). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)

Kasatgas Saber Pungli Komjen Pol Dwi Prayitno (kedua kanan) saat mensosialisasikan tolak pungli dalam acara hari bebas kendaraan bermotor di Jakarta, Ahad (17/9). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)

Kasatgas Saber Pungli Komjen Pol Dwi Prayitno (kedua kiri) didampingi Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bidang Pendidikan Retno Listyarti (kiri) serta artis Maudi Kusnaedi (kedua kanan) dan Mona Ratuliu menunjukkan lima jari tangan sebagai tanda tolak pungli dalam talk show untuk mensosialisasikan tolak pungli dalam acara hari bebas kendaraan bermotor di Jakarta, Ahad (17/9). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)

Polwan berpakaian adat berpose saat mensosialisasikan tolak Pungutan Liar (Pungli) di Jakarta, Ahad (17/9). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Polwan berpakaian adat berpose saat mensosialisasikan tolak Pungutan Liar (Pungli) di Jakarta, Ahad (17/9). Saber Pungli mengajak masyarakat luas untuk menolak dan melaporkan segala bentuk praktik pungutan liar yang ditemukan. l

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement