Kepuasan Jemaah Haji Indonesia. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) menerima buku hasil survei dari Kepala BPS Suhariyanto memberikan keterangan pers di kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (11/1). (FOTO : Republika/ Wihdan)
Kepuasan Jemaah Haji Indonesia. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) bersama Kepala BPS Suhariyanto memberikan keterangan pers di kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (11/1). (FOTO : Republika/ Wihdan)
Kepuasan Jemaah Haji Indonesia. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) bersama Kepala BPS Suhariyanto memberikan keterangan pers di kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (11/1). (FOTO : Republika/ Wihdan)
Kepuasan Jemaah Haji Indonesia. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) bersama Kepala BPS Suhariyanto memberikan keterangan pers di kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (11/1). (FOTO : Republika/ Wihdan)
Kepuasan Jemaah Haji Indonesia. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) bersama Kepala BPS Suhariyanto memberikan keterangan pers di kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (11/1). (FOTO : Republika/ Wihdan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) menerima buku hasil survei dari Kepala BPS Suhariyanto memberikan keterangan pers di kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (11/1).
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh BPS, Indeks Kepuasaan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) pada 1438 H sebesar 84,85 persen atau tergolong memuaskan. Berdasarkan jenis pelayanan, indeks tertinggi dicapai pada transportasi bus antarkota sebesar 88,23 presen. Sedangkan indeks terendah berada di pelayanan tenda di Armina sebesar 77,55 persen.