Gagal Umrah, Ratusan Jamaah PT SBL Datangi DPRD Jabar
Jamaah meminta bantuan DPRD Jabar atas kasus yang menimpa mereka..
Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani
Ratusan jamaah Solusi Balad Lumampah (SBL) dari seluruh Indonesia, menggelar aksi unjuk rasa di Halaman DPRD Jabar, mereka menuntut aset SBL tak dibekukan sehingga masih bisa memberangkatkan jamaah yang sudah membayar biaya umrah, Selasa (6/2). (FOTO : Republika/Arie Lukihardianti)
Ratusan jamaah PT Solusi Balad Lumampah (SBL) menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (6/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Ratusan jamaah Solusi Balad Lumampah (SBL) dari seluruh Indonesia, menggelar aksi unjuk rasa di Halaman DPRD Jabar, mereka menuntut aset SBL tak dibekukan sehingga masih bisa memberangkatkan jamaah yang sudah membayar biaya umrah, Selasa (6/2). (FOTO : Republika/Arie Lukihardianti)
Ratusan jamaah PT Solusi Balad Lumampah (SBL) menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (6/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Ratusan jamaah PT Solusi Balad Lumampah (SBL) menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (6/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Ratusan jamaah PT Solusi Balad Lumampah (SBL) menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (6/2). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Ratusan jamaah Solusi Balad Lumampah (SBL) dari seluruh Indonesia, menggelar aksi unjuk rasa di Halaman DPRD Jabar, mereka menuntut aset SBL tak dibekukan sehingga masih bisa memberangkatkan jamaah yang sudah membayar biaya umrah, Selasa (6/2). (FOTO : Republika/Arie Lukihardianti)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Terkait perkara hukum yang sedang dialami pimpinan PT Solusi Balad Lumampah (SBL), Ratusan jamaah PT SBL menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (6/2).
Mereka berharap pemerintah dan legeslatif beserta seluruh instansi terkait bersama-sama menyelesaikan permasalahan yang terjadi serta menuntut agar jamaah umroh yang sudah terdaptar PT SBL dan dapat diberangkatkan,