Anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019, Abd. Rachman ( kedua kiri) Hery Subiantono(kanan) mengenakan rompi orange paska diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (27/3). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019, Hery Subiantono mengenakan rompi orange paska diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (27/3). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019, Hery Subiantono mengenakan rompi orange paska diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (27/3). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019, Heri Pudji Utami mengenakan rompi orange paska diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (27/3). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Walikota Malang Periode 2013-2018, Moch Anton mengenakan rompi orange berada di mobil tahanan paska diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (27/3). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019, Ya'qud Ananda Gudban mengenakan rompi orange paska diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (27/3). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019, Ya'qud Ananda Gudban mengenakan rompi orange paska diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (27/3). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
REPUBLIKA.CO.ID, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan tujuh pejabat Kota Malang yang diduga melakukan dugaan korupsi APBD-P Kota Malang TA 2015. Ketujuh pejabat ini mulai ditahan Selasa (27/3) hingga 20 hari ke depan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
