Terbengkalainya Perumahan Bersubsidi (2)
Warga pun mengeluhkan akses transportasi yang kurang baik..
Rep: Mahmud Muhyidin/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi
Semak belukar mewarnai sudut-sudut perumahan bersubsidi di Klapanunggal, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Pengumuman rumah dalam status lelang dari bank pemberi kredit. (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Pohon tumbuh tinggi menembus atap yang tidak lagi utuh di sebuah rumah bersubsidi di di Klapanunggal, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Lokasi perumahan yang jauh dari akses yang memadai membuat warga enggan menempati rumah subsidi ini (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Lokasi perumahan yang jauh dari akses yang memadai membuat warga enggan menempati rumah subsidi ini (FOTO : Mahmud Muhyidin)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, CILEUNGSI BOGOR -- Rumah subsidi beralih fungsi menjadi instrumen investasi bagi yang mampu. Beragam alasan pemilik untuk menempati rumah subsidi tersebut. Mulai dari kualitas konstruksi rumah yang tidak layak huni, air, listrik, hingga akses transportasi.
Permukiman ini dikelilingi persawahan dan perbukitan yang jauh dari perkotaan. Warga pun mengeluhkan akses transportasi yang kurang baik karena tidak memiliki akses jalan utama untuk menuju pusat perkotaan. Mereka sehari-hari melintas jalan yang rusak untuk melakukan aktivitas seperti bekerja, serta mengantar anak-anaknya untuk bersekolah.
sumber : Republika
Ikuti Whatsapp Channel Republika
