Selasa 17 Apr 2018 16:30 WIB

Manajemen Facebook Penuhi Panggilan Komisi I DPR

Komisi I DPR meminta pihak Facebook menjelaskan kejadi.an bocornya data.

Red: Mohamad Amin Madani

Vice President and Public Policy Facebook Asia Pacific Simon Milner (kiri) dan Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari (kanan) mengikuti rapat dengar pendapat umum dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/4). (FOTO : Republika/Prayogi)

Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari (kanan) dan Vice President and Public Policy Facebook Asia Pacific Simon Milner (kiri) mengikuti rapat dengar pendapat umum dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/4). (FOTO : Republika/Prayogi)

Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari (kanan) dan Vice President and Public Policy Facebook Asia Pacific Simon Milner (kiri) mengikuti rapat dengar pendapat umum dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/4). (FOTO : Republika/Prayogi)

Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari (kanan) dan Vice President and Public Policy Facebook Asia Pacific Simon Milner (kiri) mengikuti rapat dengar pendapat umum dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/4). (FOTO : Republika/Prayogi)

Vice President and Public Policy Facebook Asia Pacific Simon Milner (kiri) dan Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari (kanan) mengikuti rapat dengar pendapat umum dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/4). (FOTO : Republika/Prayogi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- JAKARTA -- Komisi I DPR memanggil manajemen Facebook Indonesia dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) pada Selasa (17/4), terkait kebocoran data 1 juta pengguna Facebook Indonesia. Pihak Facebook juga sudah mengirimkan bahan rapatnya.

Komisi I DPR meminta pihak Facebook mempresentasikan mengapa kejadian bocornya data satu juta pengguna Facebook bisa terjadi. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement