Pengungsi Rohingya Myanmar memeluk salah seorang relawan dan menangis pada pagi Lebaran Idul Fitri 1439 H di penampungan sementara komplek SKB Cot Gapu, Bireuen, Provinsi Aceh. Jumat (15/6). (FOTO : Antara/Rahmad)
Pengungsi Rohingya Myanmar saling berpelukan dan menangis pada pagi Lebaran Idul Fitri 1439 H di penampungan sementara komplek SKB Cot Gapu, Bireuen, Provinsi Aceh. Jumat (15/6). (FOTO : Antara/Rahmad)
Pengungsi etnis Rohingya menangis saat berdoa usai melaksanakan Salat Idul Fitri 1439 H di tempat penampungan sementara komplek SKB Cot Gapu, Bireuen, Provinsi Aceh. Jumat (15/6). (FOTO : Antara/Rahmad)
Pengungsi etnis Rohingya melaksanakan Salat Idul Fitri 1439 H di tempat penampungan sementara komplek SKB Cot Gapu, Bireuen, Provinsi Aceh. Jumat (15/6). (FOTO : Antara/Rahmad)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BIREUN -- Pengungsi etnis Rohingya melaksanakan Salat Idul Fitri 1439 Hijriyah di tempat penampungan sementara komplek SKB Cot Gapu, Bireuen, Provinsi Aceh. Jumat (15/6).
Para pengungsi larut dalam kesedihan mengingat keluarga mereka yang meninggal dunia dan rasa terharu merasakan kenyamanan selama beribadah Ramadan dan merayakan Idul Fitri di Aceh.
Sebanyak 79 jiwa pengungsi Rohingya, terdiri 43 laki-laki, 25 perempuan dan 8 jiwa anak-anak yang di tampung sementara di Aceh pasca terdampar di kuala raja Bireuen (20/4) itu melaksanakan ibadah salat hari raya Idul Fitri sesuai dengan jadwal yang ditetapkan pemerintah Indonesia.
sumber : Antara
Ikuti Whatsapp Channel Republika
