Warga mengambil air dari lubang yang digali di dasar sungai yang mengering di Dukuh Sasak, Toroh, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/7). (FOTO : Antara/Yusuf Nugroho)
Warga mengambil air dari lubang yang digali di dasar sungai yang mengering di Dukuh Sasak, Toroh, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/7). (FOTO : Antara/Yusuf Nugroho)
Warga mengambil air dari lubang yang digali di dasar sungai yang mengering di Dukuh Sasak, Toroh, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/7). (FOTO : Antara/Yusuf Nugroho)
Warga membawa jeriken berisi air bersih yang disalurkan di Desa Mangunrejo, Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/7). (FOTO : Antara/Yusuf Nugroho)
Warga antre mendapatkan air bersih dari truk tangki saat penyaluran air bersih di Desa Mangunrejo, Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/7). (FOTO : Antara/Yusuf Nugroho)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, GROBOGAN -- Warga mengambil air dari lubang yang digali di dasar sungai yang mengering di Dukuh Sasak, Toroh, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/7).
Warga setempat kesulitan untuk mendapatkan air bersih sejak dua bulan terakhir sehingga mereka memanfaatkan sumber air dari dasar sungai untuk keperluan rumah tangga dan ternak, meski kondisi air kurang layak.
sumber : Antara