Selasa 14 Aug 2018 23:54 WIB

Lintas Ekonomi dan Bisnis

.

Rep: Republika, Antara/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (kanan) mengikuti rapat terbatas terkait strategi kebijakan memperkuat cadangan devisa di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (14/8). (FOTO : Antara/Puspa Perwitasari)

Head of Electrical Power And Energy Studies Universitas of Indonesia Iwa Garniwa (kanan) menyerahkan sertifikasi Uji Hemat Listrik dari Universitas Indonesia kepada Senior Vice President Air Solution Sales & Marketing Group LG Electronics Inc James Lee (tengah) disaksikan oleh Direktur Konservasi Energi Direktorat Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Republik Indonesia Hariyanto, di Jakarta, Selasa (14/8). (FOTO : Darmawan / Republika)

Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (BUMN RI) Rini Soemarno dan enam direktur BUMN menyerahkan kunci kepada enam perwakilan pejuang eks integrasi Timor-Timur dalam peresmian bantuan Bedah Rumah Veteran di Desa Oebelo Kupang Tengah, NTT, Selasa (14/8). (FOTO : Republika/Noer Qomariah Kusumawardhani)

Penambahan Plafon KUR. Penjahit mengerjakan pesanan pakaian di Jakarta, Selasa (14/8). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Corporate Secretary Bank DKI, Zulfarshah (kiri) menerima penghargaan “Kinerja Keuangan Sangat Bagus” dalam acara 23th Infobank Award 2018 di Yogyakarta, Selasa (14/5). Per Juni 2018, Bank DKI berhasil mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 9,33% (YoY) dari Rp25,52 triliun per Juni 2017 menjadi Rp27,90 triliun per Juni 2018. (FOTO : Dok Bank DKI )

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi defisit anggaran sebesar Rp 151,3 triliun per akhir Juli 2018. Angka itu setara dengan 1,02 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, defisit ini menurun dibandingkan periode sama 2017 dan 2016. Masing-masing sebesar Rp 210 triliun serta Rp 247,5 triliun. 

"Tren realisasi defisit sekarang semakin turun dibandingkan sebelumnya dan dua tahun sebelumnya," ujar Sri Mulyani kepada wartawan di Jakarta, Selasa, (14/8). Ia menambahkan, keseimbangan primer (primary balance) per Juli tahun ini sebesar 4,9 triliun defisit. Berikut berita foto lintas ekonomi selengkapnya.

 

sumber : Republika, Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement