Senin 15 Oct 2018 19:33 WIB

Urban Farming Terus Dikembangkan di Jakarta

Meski kawasan Jakarta minim lahan, namun potensi urban farming berkembang tetap ada,.

Red: Mohamad Amin Madani

Petani cabai memperlihatkan hasil petikan cabai di Pinggir kali Ciliwung, Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (15/10). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Petani cabai memetik cabai di Pinggir kali Ciliwung, Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (15/10). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Petani cabai memetik cabai di Pinggir kali Ciliwung, Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (15/10). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Petani cabai memetik cabai di Pinggir kali Ciliwung, Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (15/10). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Petani cabai memetik cabai di Pinggir kali Ciliwung, Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (15/10). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Petani cabai melakukan penimbangan hasl panen menanam cabai di Pinggir kali Ciliwung, Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (15/10). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petani cabai menunjukkan hasil petikan cabai di Pinggir kali Ciliwung, Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (15/10).

Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan (KPKP) Jakarta Pusat terus mengembangkan urban farming di kawasan Jakarta yang bisa menjadikan sarana penghijauan dan edukasi bagi anak-anak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement