Rabu 26 Dec 2018 15:56 WIB

Warga Pulau Sebesi dan Sebuku Dievakuasi ke Bakauheni

Warga terisolir di Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku diperkirakan berjumlah 1.000 orang..

Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah warga yang akan mengungsi saat tiba di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (26/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah warga yang akan mengungsi saat tiba di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (26/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah petugas membantu warga yang akan mengungsi di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (26/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah warga yang akan mengungsi saat tiba di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (26/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah warga yang mengunsi menaiki truk di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (26/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Kapal KMP Jatra III yang membawa pengungsi tiba di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (26/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Kapal KMP Jatra III yang membawa pengungsi tiba di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (26/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BAKAUHENI -- Sebanyak 116 orang pengungsi yang berada di Pulau Sebesi dan Sebuku, berhasil dievakuasi ke pelabuhan Bakauheni oleh Kapal negara Kementerian Perhubungan yaitu kapal patroli KPLP. KNP. Jembio P.215 milik Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement