Senin 29 Apr 2019 17:42 WIB

Anies Jajal Bus Listrik Transjakarta

Bus listrik diperlukan di Jakarta untuk mengurangi emisi..

Rep: Mimi Kartika/ Red: Mohamad Amin Madani

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri), Dirut TransJakarta Agung Wicaksono (kanan) dan Dirut PT Bakrie & Brother Tbk (BNBR) Bobby Gafur Umar (kedua kanan) berbincang di dalam bus listrik saat mengikuti uji coba di Jakarta, Senin (29/4/2019). (FOTO : Antara/Aprillio Akbar)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) didampingi Dirut TransJakarta Agung Wicaksono (kedua kanan) dan Direktur Operasional TransJakarta Daud Joseph (kiri) mengisi daya ke bus listrik saat uji coba di halaman Balai Kota, Jakarta, Senin (29/4/2019). (FOTO : Antara/Aprillio Akbar)

Tiga bus listrik melintas saat diuji coba di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Senin (29/4/2019). (FOTO : Antara/Aprillio Akbar)

Penumpang turun dari bus listrik usai mengikuti uji coba di halaman Balai Kota, Jakarta, Senin (29/4/2019) (FOTO : Antara/Aprillio Akbar)

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan PT Transjakarta melakukan prauji coba bus listrik dari Balai Kota sampai Bundaran HI, Senin (29/4). (FOTO : Republika/Mimi Kartika )

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan melakukan prauji coba tiga bus listrik pertama untuk layanan Transjakarta.

Anies mencoba bus listrik dari kantornya di Balai Kota ke Bundaran Hotel Indonesia dan balik lagi. Menurutnya, saat menjajal bus listrik, tidak ada suara bising yang dikeluarkan dan tidak ada asap yang menyumbang polusi bagi udara Jakarta.

Menurut Anies, kualitas udara di Ibu Kota buruk, untuk itu bus listrik diperlukan untuk mengurangi emisi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement