Sejumlah truk yang akan menyeberang ke Sumatera antre menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, (3/5). (FOTO : Republika/Prayogi)
Sejumlah truk yang akan menyeberang ke Sumatera antre menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, (3/5). (FOTO : Republika/Prayogi)
Sejumlah truk yang akan menyeberang ke Sumatera antre menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, (3/5). (FOTO : Republika/Prayogi)
Sejumlah truk yang akan menyeberang ke Sumatera antre menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, (3/5). (FOTO : Republika/Prayogi)
Sejumlah truk yang akan menyeberang ke Sumatera antre menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, (3/5). (FOTO : Republika/Prayogi)
Sejumlah truk menuruni kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, (3/5). (FOTO : Republika/Prayogi)
Sejumlah kendaraan yang akan menyeberang ke Sumatera antre menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, (3/5). (FOTO : Republika/Prayogi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANTEN -- Jumlah pemudik lebaran 2019 yang melintasi Pelabuhan Merak meningkat 15 persen ketimbang tahun lalu. Sejumlah fasilitas pun sudah dibenahi dan beberapa di antaranya ditambah.
"Kita memproyeksikan untuk ASDP di sini ada kenaikan demand sebesar 15 persen dari tahun lalu. Kenaikan ini berdasarkan data yang ada. Tapi nanti kita lihat kembali sesuai arahan atau masukan atau data dari litbang Kementerian Perhubungan," kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Pelabuhan Merak, Capt. Solikin di kantor ASDP Merak, Banten, Jumat (3/5).
Solikin melanjutkan, ASDP Merak telah menyiapkan berbagai fasilitas sebagai antisipasi atas proyeksi kenaikan jumlah pemudik sebesar 15 persen itu. Fasilitas dasar seperti toilet, ruang ibu menyusui, dan tenant-tenant telah ditata.
sumber : Antara